Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Paparkan Penyakit Darah Tinggi dan Kencing Manis, Begini Kata Dokter Syahroni

Sabtu, 05 Juli 2025 | 12:02 WIB | 0 Views Last Updated 2025-07-05T05:02:29Z

              Reporter: Irwan Kurniadi Rakhday


shakti.id , SITUBONDO- Syahroni Yudistian Agmar yang merupakan dokter spesialis penyakit dalam memaparkan mengenai bahaya penyakit darah tinggi dan kencing manis dalam kegiatan bakti sosial di Balai Desa Bantal, Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Sabtu (5/7/2025).



"Penyakit darah tinggi dan kencing manis ini tak memandang usia. Jika anak muda tensi tinggi biasanya ginjalnya kena. Jika lansia tensi tinggi itu wajar, solusinya jangan stres sehingga dengan begitu bisa stabil," ucap Syahroni di hadapan 100 orang pasien yang mendapatkan pelayanan kesehatan gratis.



Darah tinggi dan kencing manis , imbuh Syahroni,  sumber dari sejumlah penyakit seperti  katarak, syaraf, jantung koroner, gagal ginjal, kencing manis.



"Lakukan olahraga, yang merokok hentikan, minuman bersoda hentikan.

Jika tidak minum obat teratur nanti komplikasi. Untuk mengatasinya, mesti minum obat secara teratur," sarannya.



Darah tinggi cenderung tidak ada gejalanya. Makanya, jika mengidap darah tinggi, kerap disebut pembunuh diam-diam.


"Tapi  kalo kencing manis ada 3 gejala yang kerap dirasakan yaitu akemmian, segghut lapar, segghut pelka' . Maksudnya, sering kencing, sering cepat lapar, sering haus," ungkapnya diselingi Bahasa Madura.



Bagi penderita kencing manis , nasi  maksimal separuh dari biasanya, selebihnya sayur dan lauk, stop rokok dan olahraga serta konsumsi obat secara teratur.



Di akhir penyuluhan kesehatan tersebut, Dokter kelahiran Kecamatan Panji itu membagikan 4 tips agar sehat , yaitu Iklas, menjaga pola makan, pola tidur dan olahraga. (ikr)


×
Berita Terbaru Update